Fasilitasi UMKM Selama Pandemi

SEBANYAK 250 pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) ikut terlibat dalam pameran inovasi di Gedung Kartini, Kota Malang, Sabtu (12/9) lalu. Mereka berjualan selama 24 jam melayani pelanggan secara daring. Di pusat pameran yang dihelat Dekranasda Kota Malang, konsumen membeli berbagai produk melalui malanggleerr.com. Marketplace tersebut sedang melakukan ‘pesta belanja’ mengusung tema ‘Ngrewangi Umak Dodolan’ (membantu kamu jualan) yang dihelat memperingati Hari Pelanggan Nasional 2020.

Wali Kota Malang Sutiaji mengatakan, pameran tersebut membuktikan bahwa daya tahan UMKM cukup stabil. Semua itu berkat upaya Dinas Koperasi Perindustrian dan Perdagangan (Diskoperindag) Kota Malang, Dekranasda, Bank Indonesia, OJK, perbankan dan pelaku usaha. Sejumlah instansi itu getol memberikan pembinaan, pelatihan dan fasilitasi kepada para pelaku UMKM, termasuk rajin mengedukasi soal pembayaran nontunai. Hasilnya, semakin banyak pelaku UMKM melek teknologi.

“Dampak positifnya mereka tetap produktif selama masa pandemi. Rumah Solusi di kompleks kantor Tim Penggerak PKK Kota Malang pun sangat membantu sebagai pusat promosi dan penjualan produk,” jelas dia. Hal itu menjadi salah satu upaya Pemkot Malang menggerakkan UMKM yang menjadi bagian dari program pemulihan ekonomi. Program tersebut juga menyentuh pasar tradisional. Para pedagang di pasar rakyat didorong naik kelas. Dalam hal ini, Pemkot Malang menggandeng BRI. Melalui website Pasar BRI, konsumen bisa belanja secara online.

Transaksi jual-beli daring sudah merambah 10 pasar dari 26 pasar rakyat. Aplikasinya bisa diunduh di Google Playstore. “Program ini sudah digerakkan sejak sebelum pandemi. Program semakin masif selama masa adaptif. Meskipun transaksi sudah daring dan nontunai, pedagang tetap harus memperhatikan kebersihan pasar agar pembeli merasa nyaman,” tuturnya. Festival kreatif Agar UMKM semakin produktif, mereka tetap dibantu pemasaran dan produknya dibeli. Salah satu dukungan adalah Pemkot Malang menginstruksikan aparatur sipil negara (ASN) untuk memanfaatkan produk-produk lokal.

Sumber : mediaindonesia.com

Perempuan Difabel Yang Berjuang Melalui Puisi dan Novel
Tutorial Menjadi Penjual Di Malang Gleerrr
Close Keranjang
Close Daftar Keinginan
Close
Close
Kategori
Malang Dapatkan informasi listing produk terbaru dari pengusaha UKM di Kota Malang
Dismiss
Allow Notifications