Diskopindag Kota Malang: Lima Pilar Utama Pemulihan Sosial & Ekonomi di Kota Malang Secara Menyeluruh

Hari Rabu tanggal 24 Februari 2021, bertempat di Hotel Trio Indah 2 Kota Malang, Dinas Koperasi, Perindustrian & Perdagangan (Diskopindag), melaksanakan Kegiatan Forum Perangkat Daerah/ Lintas Perangkat Daerah untuk penyusunan Rencana Kerja (Renja) Diskopindag Kota Malang Tahun 2022. Acara tersebut dibuka langsung oleh Walikota Malang. Acara tersebut dihadiri oleh Lintas Perangkat Daerah, Akademi, Kadin, serta beberapa perwakilan komunitas UMKM, IKM, Koperasi dan Pelaku Usaha di Kota Malang.

Dalam sambutan pembukaannya, Wahyu Setianto selaku Plt. Kepala Diskopindag Kota Malang menyatakan bahwa sepanjang tahun 2019 – 2020 yang lalu, Diskopindag Kota Malang telah membangun pondasi kesejahteraan sosial-ekonomi bagi seluruh warga Kota Malang, melalui berbagai program kerja yang sudah dilaksanakan. Maka ke depan, di atas pondasi tersebut harus segera dibangun pilar-pilar pembangunan kesejahteraan sosial-ekonomi, agar lebih kokoh dan berjalan secara kontinu-sutainable.

“Ada Lima Pilar Utama Pemulihan Sosial & Ekonomi di Kota Malang, yang terus diperkuat dan dibangun oleh Diskopindag Kota Malang. Yaitu, (1) Pengembangan Ekonomi Kreatif, (2) Pengembangan Pasar Rakyat & Koperasi Pasar, (3) Daya Dukung Kopindag Untuk Pariwisata Berbasis UMKM & IKM, (4) Pendampingan & Pembinaan Koperasi, UMKM & IKM), dan (5) Pengembangan Literasi & Ekosistem Digital untuk mendukung Koperasi, UMKM & IKM.” Hal itu disampaikan oleh Wahyu Setianto, selaku Plt. Kepala Diskopindag Kota Malang.

Sutiaji selaku Walikota Malang, dalam sambutannya menyampaikan bahwa dibutuhkan upaya terus menrus untuk memperkuat kolaborasi Pentahelix. Selain itu, koordinasi dan sinkronisasi program kerja antar lintas perangkat daerah, harus terus menerus dilakukan. Agar tidak terjadi tumpang tindih program kerja dan adu ego sektoral yang tidak konstruktif untuk pembangunan daerah Kota Malang secara menyeluruh.

“Tantangan perkembangan jaman dari tahun ke tahun terus meningkat. Kita semakin membutuhkan kecepatan, inovasi dan ketepatan dalam berbagai program kerja yang benar-benar dibutuhkan untuk membangun kesejahteraan hidup bagi seluruh warga Kota Malang. Untuk itulah, semakin dibutuhkan komunikasi, koordinasi, konsolidasi dan sinkroniasi antar lintas perangkat daerah. Tujuan utamanya adalah terwujudnya pemerataan akses dan kualitas layanan dasar bagi seluruh warga Kota Malang.” Ungkap Sutiaji dalam sambutannya.

Wahyu Eko Setiawan yang diundang dalam acara tersebut sebagai CEO MalangGleerrr.com, menyampaikan hasil dan evaluasi IKM FEST 2020, yang telah sukses dilaksanakan oleh Diskopindag Kota Malang bersama Tim Kerja MalangGleerrr.com. Menurut Wahyu Eko Setiawan, yang akrab dipanggil Sam WES, Event IKM FEST (Industri kecil Menengah Festival) 2020, telah terbukti mampu memperkuat daya dukung dan daya tahan hidup bagi UMKM & IKM di Kota Malang. Oleh karena itu, Sam WES sangat berharap Event IKM FEST bisa kembali dilaksanakan lagi pada tahun 2021 ini.

Namun demikian, Sam WES menyarankan agar nama kegiatan tersebut dirubah menjadi KOPINDAG FEST, yaitu: Koperasi, Industri & Perdagangan Festival. Jadi bisa lebih solid dan merangkum Lima Pilar Utama Pemulihan Sosial & Ekonomi di Kota Malang, seperti yang disampaikan oleh Kepala Diskopindag Kota Malang dan Walikota Malang. “Keberhasilan dan kesuksesan Diskopindag Kota Malang tahun 2020 lalu, dalam event IKM FEST 2020, mendapat respon dan apresiasi yang sangat luar biasa.

Baik langsung dari para pelaku UMKM & IKM di Kota Malang, maupun sampai pada level nasional. Harapan mereka semuanya, semoga IKM FEST bisa dilaksanakan lagi pada tahun ini dan selanjutnya. Menjadi agenda tahunan di Kota Malang. Tentu dengan penyesuaian yang dibutuhkan. Misal, namanya diganti menjadi KOPINDAG FEST.” Ujar Sam WES dalam paparannya.

Lebih lanjut, Sam WES juga menyampaikan gagasannya untuk membangun Wahana Wisata Ekonomi Kreatif Berbasis Produk UMKM & IKM di Kota Malang. Sam WES mengusulkan agar GOR Ken Arok bisa dikembangkan fungsinya sebagai Epicentrum Wahana Wisata Ekonomi Kreatif Berbasis Produk UMKM & IKM di Kota Malang. Jadi, GOR Ken Arok tetap berfungsi sebagai sarana sport center, tetapi juga sekaligus menjadi Wahana Wisata Ekonomi Kreatif. Menurut Sam WES, gagasan tersebut juga sudah pernah disampaikan kepada Kepala Dinas Pemuda, Olah Raga & Pariwisata (Disporapar) Kota Malang. Untuk selanjutnya, Tim Kerja MalangGleerrr.com akan segera membahas gagasan tersebut lebih detail bersama Bapeda, Diskopindag, Disporapar dan stakeholder yang lainnya di Kota Malang.

Malang Gleerrr Peduli (Belarasa Kemanusiaan & Gotong Royong Berskala Besar)
Pasar Upnormal 12 – 13 Maret 2021 Gedung DPRD Kota Malang
Close Keranjang
Close Daftar Keinginan
Close
Close
Kategori
Malang Dapatkan informasi listing produk terbaru dari pengusaha UKM di Kota Malang
Dismiss
Allow Notifications